Apa Saja Amalan Utama yang Dianjurkan Saat Idul Adha?

Mediascanter.id – Apa saja amalan utama yang dianjurkan saat Idul Adha merupakan pertanyaan yang sering muncul ketika hari besar ini semakin dekat. Idul Adha adalah momentum penting yang tidak hanya tentang menyembelih hewan kurban, tetapi juga memperbanyak amal ibadah. Amalan-amalan ini memiliki nilai pahala besar dan membantu memperkuat keimanan serta kepedulian sosial umat Muslim.

1. Bertakbir Sejak Malam Hari

Amalan pertama yang dianjurkan adalah memperbanyak takbir, tahmid, dan tahlil mulai malam 10 Dzulhijjah hingga hari tasyrik berakhir (13 Dzulhijjah). Suara takbir menggema di masjid, rumah, hingga jalan-jalan sebagai bentuk pengagungan kepada Allah. Takbir dapat dilafalkan secara berjamaah maupun individu. Transisi suasana dari malam biasa menjadi penuh kekhidmatan sangat terasa.

2. Mandi dan Memakai Pakaian Terbaik

Pada pagi hari sebelum berangkat salat Id, sangat dianjurkan untuk mandi dan memakai pakaian terbaik. Walaupun tidak wajib, kebiasaan ini mencerminkan kebersihan dan penghormatan terhadap hari besar umat Islam. Pilih pakaian bersih, rapi, dan sopan. Sunnah ini juga menghidupkan semangat untuk tampil baik di hadapan Allah dan sesama.

3. Melaksanakan Salat Idul Adha

Salat Idul Adha adalah amalan utama yang sangat dianjurkan. Umat Islam berkumpul di lapangan atau masjid untuk menunaikan salat dua rakaat yang dilanjutkan dengan khutbah. Sebaiknya berangkat lebih awal untuk bisa mengikuti takbir bersama. Jangan lupa, salat ini dilaksanakan tanpa azan dan iqamah, berbeda dengan salat wajib harian.

4. Menyembelih Hewan Kurban

Puncak dari amalan Idul Adha adalah menyembelih hewan kurban. Waktu pelaksanaannya dimulai setelah salat Id hingga hari tasyrik berakhir. Kurban sebaiknya dilakukan oleh pemiliknya sendiri jika mampu. Namun jika tidak, boleh diwakilkan. Yang terpenting, niatnya ikhlas dan hewan yang dipilih memenuhi syarat.

5. Membagikan Daging Kurban

Setelah hewan kurban disembelih, dagingnya dibagikan kepada kaum fakir, tetangga, dan kerabat. Inilah wujud nyata dari kepedulian sosial. Menyisihkan bagian untuk keluarga diperbolehkan, tetapi sebagian besar hendaknya diberikan kepada yang membutuhkan. Pembagian ini bukan hanya soal daging, melainkan rasa solidaritas yang terus terbangun.

Apa saja amalan utama yang dianjurkan saat Idul Adha adalah hal penting untuk dipahami agar pelaksanaan hari raya ini lebih bermakna. Mulai dari takbir hingga pembagian daging kurban, semua amalan ini menyatukan nilai spiritual dan sosial. Dengan melakukannya, kamu tidak hanya menambah pahala, tetapi juga mempererat hubungan dengan sesama.