Strategi Belajar Terakhir Menjelang Ujian UT

Mediascanter.id – Menjelang ujian Universitas Terbuka (UT), banyak mahasiswa merasa cemas karena harus mempersiapkan diri secara mandiri. Kondisi ini sering membuat mereka bingung memilih fokus belajar. Oleh karena itu, strategi belajar terakhir menjelang ujian UT sangat penting agar persiapan lebih terarah dan hasil yang diperoleh sesuai harapan.
Strategi belajar di akhir periode bukan berarti harus menjejalkan semua materi sekaligus. Justru, pada tahap ini mahasiswa sebaiknya menata ulang cara belajar agar lebih efisien. Dengan pengaturan waktu yang tepat, materi kunci bisa dipahami dengan baik, sementara rasa cemas dapat dikendalikan.
1. Fokus pada Materi Inti
Saat waktu semakin singkat, mahasiswa perlu memprioritaskan materi yang paling sering muncul di ujian. Analisis soal tahun-tahun sebelumnya dapat menjadi panduan untuk menentukan topik utama yang harus kamu pelajari.
2. Gunakan Ringkasan atau Catatan Penting
Membaca modul dari awal hingga akhir menjelang ujian tentu tidak realistis. Karena itu, gunakan ringkasan atau catatan yang telah kamu buat sebelumnya. Catatan sederhana membantu otak lebih cepat mengingat poin-poin penting.
3. Lakukan Latihan Soal Singkat
Latihan soal tetap relevan meskipun melakukan pada waktu terbatas. Pilih soal-soal penting, lalu kerjakan dengan batas waktu. Dengan cara ini, mahasiswa dapat melatih kecepatan sekaligus memperkuat pemahaman konsep.
4. Manfaatkan Teknik Belajar Cepat
Teknik seperti Pomodoro bisa membantu mahasiswa tetap fokus. Belajar selama 25 menit dan istirahat 5 menit terbukti menjaga konsentrasi tetap stabil. Metode ini efektif untuk waktu belajar menjelang ujian semakin padat.
5. Jaga Kesehatan dan Istirahat Cukup
Belajar tanpa istirahat justru berisiko membuat otak sulit berkonsentrasi. Tidur cukup di malam sebelum ujian sangat penting agar tubuh segar dan pikiran lebih fokus saat mengerjakan soal.
Menerapkan strategi belajar terakhir menjelang ujian UT berarti mengatur fokus pada materi inti, memanfaatkan ringkasan, berlatih soal singkat, serta menjaga kondisi fisik. Dengan pendekatan ini, mahasiswa dapat menghadapi ujian dengan lebih tenang dan percaya diri.
Persiapan di menit terakhir memang krusial, tetapi bukan berarti harus dilakukan dengan panik. Jika strategi ini dipraktikkan secara konsisten, hasil ujian tidak hanya lebih baik, tetapi juga membuat mahasiswa semakin terampil mengatur prioritas belajar.